Pengertian Pronomina (Kata Ganti), Jenis, Ciri
Definisi kata ganti / kata ganti
Kata ganti ini adalah jenis kata yang digunakan untuk menggantikan posisi kata benda atau orang dalam sebuah kalimat. Fungsi menggunakan kata ganti (pronouns) adalah untuk menyaring kalimat yang kita ucapkan. Tentu saja, saat Anda sedang menulis paragraf atau bahkan percakapan yang panjang, penggunaan kata yang sama di setiap kalimat membuat penggunaan kata tersebut menjadi tidak efisien. Dalam hal ini kata ganti (pronoun) memegang peranan penting dalam memenuhi fungsinya.
Jenis kata ganti / kata ganti
Ada 3 (tiga) jenis kata ganti / kata ganti. Berikut penjelasannya:
1). Kata ganti persona
Kata ganti orang ini adalah kata ganti orang yang mengacu pada kata ganti orang. Kata ganti ini terbagi menjadi tiga (3) kategori, yaitu:
Sebuah). Kata ganti orang 1 (kata ganti ego)
Itu adalah kata ganti, bentuk standar dan penggunaannya berbeda. Oleh karena itu, tergantung pada bagiannya, kata ganti diterapkan pada situasi tertentu. Contoh kata ganti orang pertama ini adalah saya, saya, dan saya juga. Contoh kata ganti ku dan ich biasanya digunakan untuk situasi informal. Saya menggunakan contoh kata ganti ini untuk situasi formal.
b). 2. Kata ganti pribadi (kata ganti orang yang diajak bicara).
Contoh kata ganti ini adalah Anda, Anda, dan bisa jadi Anda. Untuk kata ganti du, ini bertindak sebagai kata ganti dalam puisi. Kata ganti Sie dan Sie digunakan dalam situasi informal. Kemudian digunakan untuk kata ganti Anda dalam situasi formal.
c). Kata ganti orang ke-3 (kata ganti orang tersebut).
Contoh kata ganti adalah: dia, dia, ia. Baik kata ganti maupun kata ganti dapat digunakan untuk situasi formal dan informal. Sementara hanya kata ganti dia yang bisa digunakan untuk situasi informal ini.
2). Kata ganti isyarat
Jenis kata ganti berikutnya adalah kata ganti utama. Kata ganti rambu ini merupakan kata ganti yang digunakan sebagai pengenal umum, tempat, dan arah. Contoh kata ganti direktif adalah ini, itu, di sana, di sana, dan seterusnya.
3). Kata ganti penanya
Jenis kata ganti terakhir ini adalah kata ganti penanya. Kata ganti penanya adalah kata ganti yang digunakan untuk menanyakan pertanyaan tentang orang, keputusan, atau hal. Contoh kata ganti penanya adalah: apa, siapa, dimana dan sebagainya.
Sifat kata ganti / kata ganti
Berikut ini adalah sifat-sifat kata ganti / kata ganti, sedangkan sifat kata ganti / kata ganti tersebut adalah sebagai berikut
- 1). Secara umum kata ganti (pronoun) ini terletak pada posisi fungsional subjek (S) dan objek (O) dalam sebuah kalimat, tetapi seringkali pada kalimat tertentu berada pada posisi predikat (P) dalam sebuah kalimat.
- 2). Posisi kata ganti ini (kata ganti) bisa berubah, yaitu tidak tetap.
- 3). Kata ganti (pronoun) ini tidak hanya mengacu pada satu konteks, tetapi menyesuaikan dengan konteks kalimat lain. karena rujukan bisa berubah dan bergerak sesuai konteks kalimat.
- 4). Kata ganti (pronomina) ini umumnya mengikuti siapa pembicaranya dan juga siapa pembacanya atau siapa yang dibicarakan.
Contoh kata ganti / kata ganti
Berikut beberapa contoh kata ganti, termasuk yang berikut ini:
1). Contoh kata ganti orang (kata ganti persona)
- Saya anak bungsu dari enam bersaudara.
- Maafkan saya atas bencana kebakaran ini.
- Kami telah sepakat untuk menyelesaikan tugas sekolah dalam kelompok.
- Tanpa restu kedua orang tua, kita tidak akan pernah berhasil.
- Anda adalah teman terbaik yang pernah ada dalam hidup saya.
- Anda tidak harus berurusan dengan semua tugas ini.
- Masalah yang Anda hadapi saat ini hanyalah sebagian kecil dari perjalanan hidup yang panjang
- Apakah dia berada di luar rumah saat kecelakaan itu terjadi?
2). Contoh kata ganti posesiva (kata ganti posesiva)
- Ani mengambil celanaku saat aku tidak di rumah.
- Ayah meminta saya untuk membeli kopi di toko.
- Bolehkah saya meminjam sepeda motor Anda untuk pergi berenang?
- Saya sangat tersanjung menerima pujian Anda.
- Saya memasukkan kertas hasil tes ke dalam sakunya.
- Ibu terburu-buru meninggalkan dompetnya pagi ini
3). Contoh kata ganti isyarat (kata ganti demonstrativa)
- Anda bisa menggunakan payung ini.
- Tiket parkir ini memenuhi kantong saya.
- Letakkan saja penghapus di laci mejaku.
- Pencakar langit berdiri megah di tengah ibu kota.
- Anda bisa tinggal di sini sementara ayah Anda pergi bekerja.
- Udara disini terasa sangat dingin dari biasanya
- Mengapa Anda harus menunggu di sana sendirian di malam seperti ini?
4). Contoh kata ganti subjungtif (kata ganti relatif)
- Yang di ujung sana adalah nenekku.
- Bayu tidak memiliki tas berwarna ungu
- Paket yang ditinggalkannya telah dikirim.
- Pintu yang rusak diperbaiki.
- Dia memiliki rumah yang sangat kecil.
Sekian, dan terima kasih telah membaca arti kata ganti, jenis, ciri, dan contohnya. Semoga apa yang dijelaskan semoga bermanfaat untuk anda.
Sumber :